….Kembali aku akan mencapai puncak lagi, sedang Mas Har masih terus dengan mantapnya maju-mundur begitu kuat…..“Mas Har, Mbak Sri sudah mau keluar lagiiiiii… …”, kukejangkan kedua kakiku dan sekujur tubuhku….. . Bokep … pada waktu itu juga, kontolnya memuncratkan air-peju dengan sangat derasnya, langsung kutelan seluruhnya, sampai hampir keselek….. Yuk kita bersamaan sampai di puncak gunung kenikmatan, yaaa sayaaaaanngggg”
“Ambil nafas panjang, Mas Har… lalu tancepkan kontolnya sedalam-dalamnya sampai kandas…… baru ditembakkan, ya Maaaasss… ssssshhhhhh. Mas Har pun rebah tengkurep di atas tubuh telanjangku. Kuambil dasterku dan kuserahkan padanya….. Mas Har sering melirik ke arahku sambil terkagum-kagum melihat bentuk tubuhku, aku selalu membalasnya dengan kedipan mata dan goyangan lidah ke arahnya, sehingga membuat wajahnya yang lugu jadi pucat seketika. …. .Dia mulai menggoyangkan kontolnya maju mundur…. Aids itu mematikan dan tidak ada obatnya lho, hiiii…. berarti masih bisa satu ronde lagi sebelum Ibu Sum dan kakak-kakaknya pulang dari kerja…..“Mas, bangun, Mas…. seirama dengan hunjaman kontolnya yang semakin cepat…..“Tembakkan sekaraaaaang, Maaaasssss!” , Mas Har menancapkan kontolnya