Sama mau istirahat dulu, pegel dari tadi nyetir melulu.”
“Ayuk atuh, A’. Nonton bokep Dia terkejut ketika pantatnya menyenggol sesuatu yang sudah mengeras dari tadi. Aku sudah tidak sabar untuk merasakan pijitannya, ah pasti nyaman sekali ketika tangan mungil nan halus itu memijit tubuhku.“Kalo gitu aku pilih si Santi, Teh.” jawabku mantab.Si teteh pun segera memberi kode kepada Santi. Santi pun tanggap dan segera mengulum kemaluanku. Dan kami mulai terlelap setelah lelah oleh pertempuran yang menguras tenaga itu.*** “Aku gemes banget ngeliatnya. Kali ini teriakannya tidak tertahan,”Aaaakkkhhhh…. Dia mengendurkan otot-otot kakiku yag sudah pegal karena menginjak pedal seharian. Gerakan itu membuatku semakin gila. Santi pun seolah tidak mau aku tinggalkan, dia memelukku erat-erat. Tubuhnya menegang dan menggelinjang sekali lagi. Lalu laju mobil pun mulai kupelankan, dan mataku mulai menyapu ke tepian jalan barangkali ada tempat istirahat atau rumah makan yang nyaman. Masalahnya aku hanya menggunakan boxer di balik celana panjangku. Tapi baiklah, apa salahnya mencoba, begitu pikirku.“Mmmm emang berapa tarifnya? Rasanya luar biasa ketika penisku berada
