Kupilin-pilin puting susunya, dan erangan Non Juliet makin hebat.Niken sekarang telah berdiri di sampingku dan tangannya sibuk menelusuri tubuhku. “Non…, saya juga hampir keluar..”, kataku. Bokepindo Tetapi yang terjadi adalah dia menyuruhku untuk memuaskan nafsu birahinya dan juga teman-temannya, Niken, Linda, Nina, Mimi, Etik, dll. Kemudian tangannya meremas-remas penisku dari luar CD-ku. “Jul…, ini toh supirmu yang kamu bicarain itu. Di mobil dalam perjalanan pulang, Juliet memberiku uang Rp 1.000.000,-. Akupun sudah tak tahan lagi, langsung aku buka CD-ku sehingga penisku yang sudah tegak, bergelantung ke luar.“Ih, wowww…!!!”, desis Non Juliet, sambil tangannya mengelus-elus penisku. Tingginya kira-kira 168 cm, dan payudaranya besar dan kelihatannya kencang sekali. Aku kadang hampir tidak tahan melihat tubuh Juliet yang seksi sekali. Kuarahkan penisku ke dalam mulut Non Juliet, dan dikulumnya sambil meremas-remas buah pelirku.“Ahh…, Non…, ahh”, jeritku dan air manikupun menyembur ke dalam mulut mungil Non Juliet. Akupun sudah tidak tahan lagi dengan segala macam cobaan ini.
