“Kayaknya susunya tidak lebih menantang”, kataku. Bokep colmek Kelihatannya tidak sama dengan kupu2 sebelumnya, maka kuikuti kupu-kupu itu dan kucoba gambar. Untungnya kawanku mau mengerti dan memberi Tia dan aku peluang untuk mencetak sendiri di malam hari. “Siap?”, kataku. Untuk menjaga kerahasiaan, Tia minta proses cuci cetak diperbuat bersama. Sebulan kemudian, saat porseni antar sekolah, aku juga kebagian tugas memotret aktivitas sekolahku di porseni. la..ma…ya.. Dan aku tertawa2 kecil. Tia telah bugil. Akhirnya kami bergambar bugil berdua dengan beberapa pose. Kemarin hari kemudian saat pulang sekolah, kawanku mencariku dan memkabarhu ada cewek cakep menantikanku di dekat pintu psupaya sekolah. Aku tersenyum nyengir,
“Masih ada 2 film lagi”, kataku
“Semakin kami pose apa lagi?!” tanya Tia
“Kamu tidur miring, lalu aku dari belakang”, kataku
“Semacam yang tadi lagi dong?!” katanya. “Posenya bagaimana?”, dirinya duduk ditepi ranjang. “Hey, kalian keras kepala ya!!”, kata Tia marah. Kawan2 bersiul menggoda kami yang berlangsung menuju kantin. “Aku serius!”, katanya agak keras. Kutempelkan lagi penis di memeknya. Seusai bagi tugas, aku kebagian memotret kupu-kupu.
