Kocokan tanganku semakin cepat seiring dengan makin panasnya adegan yang kutonton. Bokep Kedua tangannya segera menggenggam penisku dan kemudian tante Ida mulai menjilati kepala penisku dengan lidahnya. Dengan kaki kanan yang menaiki perutku, ia tidur disisi kananku dengan kepala terkulai didadaku. “Aaaaaaddduuuuuhhhhh….Toooonnn.. Aku ini istri om mu…!!! Seperti mendapat mainan baru, tangan tante Ida tak mau lepas dari situ.“Taaannnnn…., kok diiiii…..dii…diamin aja, dikocok dong, Taannn…. maaaattttt.. Saat itu rumah berada dalam keadaan sepi, om sudah pergi kekantor, Mbak Ani adik tante Ida sedang pergi kuliah, Bik Suti lagi pergi ke pasar, dan tante Ida katanya mau pergi ke arisan. Aku ini istri om mu…!!! Aku makin memperhebat seranganku dan tiba-tiba tubuh tante Ida bergetar dengan kuat dan……..“Aaaahhhhhh..Toooonnnn…jaaa..jaaa angaaannn….Tooonnnn……iiii…ngaaaatttt..Tooo nnn… oooohhhhhhh…………aaaaaggggghhh…aaaaggghhh .aaaaggggggggghhhhh…!!!!!” akhirnya, disertai tubuhnya yang mengejang dan menggeliat-geliat kuat, serta kedua tangannya mendekap punggung ku….Seerrr.. apa yang kamu lakukan!!” teriak sebuah suara yang aku kenal.“Ooooohh… Tante…?!” aku kaget setengah mati dan sangat bingung sekali saat itu.
