Tunggu dulu cing! Ia kemudian memegang buah dada Desy sambil terus bergerak makin cepat, ia mengerang-erang mendekati klimaks.Tangannya meremas dan menarik buah dada Desy ketika tubuhnya bergetar dan sperma pun menyemprot keluar, terus-menerus mengalir masuk di vagina Desy. Bokep stw Ikatan itu membuat Desy kesakitan, ia menggeliat dan buah dadanya semakin membusung keluar.“Lepaskan! Ada kejutan!”Desy berusaha menjelaskan pada mereka, menggeleng-gelengkan kepalanya. Lima! Kemudian Roy mulai menghancurkan kotak pendingin es krim yang ada di kanan Desy. Mereka lalu mendorong dan menarik tubuhnya, membuat ia bergerak-gerak sehingga mereka punya alasan lagi buat memukulnya. Kemudian diikatnya lagi dengan plester.Kemudian Roy mulai menghancurkan isi toko itu, etalase dipecahnya, rak-rak ditendang jatuh. Empat. Desy mulai menangis, ia tidak tahu nomor kombinasi lemari besi itu, ia hanya menyelipkan uang masuk ke dalam lemari besi melalui celah pintunya.“Cepat!” bentak si Kumis, Desy merasakan pistol menempel di belakang kepalanya.
