aku terus terang tentang statusku yang sudah beristri tapi tampaknya tidak masalah bagi dia, katanya banyak berteman banyak berkahnya. Selasa siang di bulan maret aku terpaksa berteduh di sebuah dealer motor kecil di cibubur. Bokeb kuciumi wajahnya, Reva membalas. kulit kami bergesekan membawa sensasi nikmat. aku mengantarnya pulang kekontrakannya di cibubur juga (orang tuanya tinggal di cengkareng). mendapat angin aku makin yakin kalau ia mmg menyukaiku. nafasnya tersenggal.”kenapa sayang…?” enak ya..?” godaku Reva mengangguk malu sambil menggigit dadaku. wajahnya kelu nikmat.jangan berhenti mas….” suaranya berat. tubuh Reva mengejang bergetar, ia menggigit lagi dadaku kali ini agak dekat leher. Reva mengerang sewaktu jariku menusuk vaginanya yg banjir.kukocok tdk terlalu dalam, aku tdk ingin merobek selaputnya, biar penisku yg merobeknya.”MAS….. aku mulai mengocok vaginanya. tapi aku memintanya utk menghubungiku hanya siang dng alasan takut istriku salah sangka.
Pelacur Siap Melayani Di Kantor
Related videos



















