Ratna diam saja, dan saya memberanikan untuk mengelus kemaluannya dari belakang. Ratna setuju dan masuk ke dalam mess bersama saya. Bokeb Pasti dia sudah sering melakukannya dengan bekas pacarnya, pikir saya. Ratna melenguh sebentar dan berkata, Ton, masukin dong, saya mau nih..! Sebenarnya saya pernah minta Ratna untuk pindah kerja ke Jakarta, tapi dia tidak mau dengan alasan orang tuanya tidak mengijinkan, karena dia anak satu-satunya. Saya pun mulai memijat pahanya bagian dalam, dan terus naik sampai ke selangkangannya. Setelah berganti pakaian, kami pun berenang bersama. Rambut kemaluannya saya sibakkan dan saya jilati bibir kemaluan dan klitorisnya. Melihat itu semua, kemaluan saya mulai menegang. Kami ngobrol-ngobrol sebentar, dan saya ajak Ratna ke halaman belakang untuk duduk di kursi panjang dekat kolam renang. Ratna benar-benar menikmati apa yang saya lakukan, dan semakin membuka pahanya lebar-lebar. Melihat itu semua, kemaluan saya mulai menegang.
